Disaat gempuran keluarga Windows sebagai sistem operasi paling
banyak dipakai, bangsa Indonesia patut bangga, karena disaat himpitan
itu, muncul suatu sistem operasi Garuda OS. Sebuah masterpiece dari para
pengembang linux tanah air.
Tentang Garuda OS
GARUDA adalah sistem operasi (OS) legal berbasis sistem terbuka (Open
Source) kreasi dari pengembang lokal. GARUDA menggunakan desktop modern
yang menawan dan sangat mudah dipergunakan, bahkan oleh para pengguna
yang sudah terbiasa dengan Windows.
Continue reading »
Umumnya
kita dapat memantau temperature komponen PC (Personal Computer) kita
melalui proses awal proses booting komputer kita dengan menekan tombol
“esc” atau “F2” dan memilih setup, namun tampilan tersebut hanya bisa
menunjukkan suhu atau temperatur kerja komputer kita berdasarkan kondisi
rata-rata ataupun kondisi sebelumnya sehingga kita tidak dapat melihat
temperatur real pada saat kita sudah masuk ke Windows.
Namun kini anda dapat melakukan monitoring terhadap temperatur
komponen-komponen PC anda secara lebih lengkap dan mudah dengan
menggunakan Open Hardware Monitor. Software ini merupakan software
gratis dengan fitur monitor yang cukup lengkap (meliputi: sensor
temperatur, kecepatan kipas pendingin, voltage, load and clock speeds
dari hardware- hardware yang ada di komputer kita) dan software ini
bersifat open source.
Continue reading »
Seiring berjalannya waktu, komputer
atau laptop biasanya akan menjadi berat dan lambat. Penyebabnya bisa
bermacam-macam, seperti: terlalu banyak aplikasi yang terinstal,
registry yang sudah tidak optimal karena sering install dan uninstall,
atau bahkan ada file system yang corrupt karena terkena virus atau
trojan.
Dalam beberapa kasus, masalah-masalah
tersebut bisa diselesaikan satu persatu secara parsial. Namun tidak
jarang juga, masalahnya sudah sedemikian kompleks sehingga cara terbaik
untuk menyelesaikannya adalah dengan install ulang OS. Bagaimanapun,
adalah suatu keniscayaan bahwa suatu saat laptop atau komputer perlu
untuk di-install ulang sistem operasinya.
Metode yang umum untuk meng-install ulang
OS Windows adalah dengan menggunakan bootable CD/DVD Windows yang sudah
ada. Namun hal ini ternyata menjadi masalah tersendiri khususnya bagi
komputer atau laptop yang CD/DVD ROM-nya sudah rusak. Hal ini lumrah
terjadi mengingat CD/DVD ROM memang perangkat yang relatif lebih mudah
rusak. Selain itu, beberapa tipe netbook yang beredar sekarang sengaja
tidak dilengkapi dengan DVD ROM untuk menekan harga jual. Lalu bagaimana
mereka bisa melakukan install ulang? Apakah harus membeli DVD external?
Continue reading »
Apa itu FTP ? FTP adalah seperti yang dikutip dari Wikipedia yaitu
sebuah protokol Internet yang berjalan di dalam lapisan aplikasi yang
merupakan standar untuk pentransferan berkas (file) komputer antar
mesin-mesin dalam sebuah internetwork. FTP merupakan salah satu protokol
Internet yang paling awal dikembangkan, dan masih digunakan hingga saat
ini untuk melakukan pengunduhan(download) dan penggugahan(upload)
berkas-berkas komputer antara klien FTP dan server FTP.
Continue reading »
Chat
atau chatting adalah kegiatan yang sangat mengasyikan bagi sebagian
orang, seolah menjadi hiburan tersendiri bagi penggunanya. Mereka bisa
akrab dengan lawan komunikasinya meskipun tidak pernah tatap muka secara
langsung. Kegiatan chatting tidak mesti diorientasikan atas dasar suka
sama suka belaka tetapi juga bisa digunakan untuk memantau bisnis anda
dari jarak jauh.
Seorang pedagang tetap bisa komunikasi dengan pelanggan yang memesan
barang dagangannya, meskipun tidak bertemu secara langsung. Kegiatan
bisnis semakin fleksibel yang tidak harus dengan hanya MS atau telepon
saja.
Chat atau dikenal dengan istilah IM (Instant Messaging) adalah
komunikasi sederhana yang hanya menampilkan text saja antara dua orang
atau lebih yang menggunakan computer atau perangkat lainnya (Handphone,
Tablet dan lainnya) dalam waktu bersamaan.
Continue reading »
Pada artikel sebelumnya yang berjudul “
Mudahnya Membuat Jaringan Wireless Dengan Fonera (part1)”, dimana artikel tersebut menjelaskan tentang konfigurasi dan penggunaan dari
FONERA 2.0N WIFI ROUTER (FON2303). Kali ini kami akan coba menjelaskan tentang
perbedaan dan
kelebihan router Fonera, dibandingkan dengan router yang sejenis.
Open Source
Pada router Fonera ini tertanam software Open Source. Dengan tampilan
yang lebih mudah untuk dimengerti serta konfigurasi yang ringkas,
hingga anda yang baru pertama kali melakukan konfigurasi router pun bisa
menerapkannya pada fouter Fonera ini.
Continue reading »
Aplikasi pengolahan kata yang banyak di gunakan adalah Microsoft
Office, ini karena mayoritas pengguna Sistem Operasi di Indonesia adalah
Microsoft Windows. Namun, untuk yang menggunakan lisensi
bajakan aplikasi itu tentu saja bisa di dapat secara
gratis.
Tapi untuk yang menggunakan lisensi berbayar, aplikasi Microsoft Office
juga harus di beli secara terpisah dan memang harganya lumayan mahal.
Biasanya pembeli PC mendapatkannya Microsoft Windows Original satu
paket dengan pembeliannya. Tentunya untuk biaya tak terduga Anda belum
memikirkannya. Tapi tanpa mengeluarkan biaya, Anda bisa mendapatkan
Aplikasi seperti Microsoft Office secara gratis. Beberapa aplikasi yang
di sebutkan selanjutnya sebenarnya di khususkan bagi Linux dan pecinta
Open Source lainnya. Yang memang sebagian pengembangnya berasal dari
komunitas tersebut.
Continue reading »
Apakah Anda mengalami kesulitan
setiapkali mengakses Google Docs? kalau begitu, segeralah gunakan saja
KumoSync! Pasalnya dengan KomoSync, segala permasalahan Anda dalam upaya
mengakses Google Docs niscaya dapat dengan mudah Anda tanggulangi
sendiri tanpa bantuan orang lain dan tanpa mengeluarkan biaya sepeserpun
juga.
KumoSync, Aplikasi Sinkronisasi Google Docs ke Komputer Anda
Apakah Anda mengalami kesulitan
setiapkali mengakses Google Docs? kalau begitu, segeralah gunakan saja
KumoSync! Pasalnya dengan KomoSync, segala permasalahan Anda dalam upaya
mengakses Google Docs niscaya dapat dengan mudah Anda tanggulangi
sendiri tanpa bantuan orang lain dan tanpa mengeluarkan biaya sepeserpun
juga.
Bagi yang masih bingung atau belum mengetahui apa itu KumoSync, perlu
diketahui kalau KumoSync itu adalah sebuah program gratisan berbasis
Windows yang dapat dipergunakan untuk melakukan sinkronisasi file-file
dokumen yang ada di tempat penyimpanan Cloud Google Docs dengan tempat
penyimpanan lokal. Atau dengan kata lain, aplikasi ini dapat berfungsi
untuk membuat backup dokumen lokal Anda ke dalam sistem penyimpanan awan
(Storage cloud) Google dan mencegah kehilangan data jika terjadi
kegagalan perangkat keras.
Untuk membuat dan mengedit file yang ada di Google Docs dengan lebih
mudah hanya melalui sebuah program desktop KumoSync, dan bahkan juga
bisa dipergunakan untuk membuat file dokumen di Google Docs walau tidak
ada
koneksi Internet
sekalipun. Semua sinkronisasi bekerja tersembunyi dibalik layar Windows
Anda. Dan Anda tidak perlu lagi memikirkan apapun lagi terkait
pengoperasian backup secara manualnya.
Program KumoSync saat ini telah memasuki versi 1.1.26. Dan bagi Anda yang bernaung di bawah
sistem operasi Windows XP,
Windows Vista, dan
Windows 7
yang berarsitektur 32 bit maupun 64 bit, kabarnya praktis dapat
mempergunakan program windows gratisan ini. Hal ini mengingat keberadaan
program KumoSync ini memang khusus dirancang untuk memiliki
kekompatibilitasan terhadap
sistem operasi
yang telah disebutkan tadi. Dan pengoperasiannya sendiri, cukup hanya
membutuhkan tools tambahan seperti Microsoft Net Framework 3.5.
Dengan keberadaan program KumoSync,
account Google Docs secara berkala akan tetap terus dipantau dan dokumen
yang telah dibuat atau diubah pun akan secara otomatis di download ke
sistem penyimpanan lokal di komputer Anda. selain itu, Anda juga dapat
memulai sinkronisasi secara manual dengan cara mengklik ikon taskbar
KumoSync yang ada.
Dalam sistem penyimpanan lokal, semua
dokumen online di Google Docs secara sinkronisasi di-download dan
disimpan dalam bentuk format file yang sama dengan format dokumen saat
pertama dibuat atau dikonversi, seperti dokumen
Microsoft Word
(DOC), spreadsheet Excel (XLS), dan lain sebagainya. Berdasarkan
setingan yang ada, jika format file dalam bentuk Word atau Excel maka
KumoSync dapat mengkonversikannya masing-masing ke Google Docs atau
dengan kata lain hanya meng-upload tanpa perlu untuk mengubahnya. Jika
dokumen lokal akan dihapus, maka KumoSync akan memberi konfirmasi apakah
akan menghapus dokumen yang bersangkutan dari Google Docs juga, dan
sebaliknya.
Hasil instalan program KumoSync akan
muncul di taskbar dalam bentuk icon. Untuk penggunaan yang optimal, Anda
dapat mengklik kanan pada icon yang ada guna pengaturan setup sync
foldernya. Anda dapat menentukan satu atau lebih folder untuk
sinkronisasi dengan Google Docs. Folder dokumen lokal juga dapat diatur
yang tampak terlihat seperti huruf drive saja. Program KumoSync dapat
melakukan sinkronisasi semua file dalam account Google Docs atau hanya
kumpulan (koleksi) tertentu. Sinkronisasi seluruh rangkaian folder lokal
dengan satu set kumpulan (koleksi) yang berbeda dianggap
‘eksperimental’ dan harus ditangani dengan benar. Demikian juga saat
mencoba melakukan sinkronisasi folder lokal yang memiliki tingkatan
subfolder di dalamnya, kabarnya acapkali tidak diperoleh hasil yang
diharapkan.
Setelah sinkronisasi diatur, KumoSync
akan men-download Google Docs yang ada dan meng-upload dokumen lokal ke
Google. Dokumen yang disinkronisasi biasanya tidak hanya dilihat dari
apakah dokumen tersebut berubah di lokal atau di Google Docs saja,
melainkan juga berkaitan dengan salah satu cara settingan backup-nya.
Misalnya ketika Anda hanya mengedit file secara lokal maka Anda dapat
menggunakan opsi ‘Local to Google Documents’ sehingga dengan begitu
memungkinkan membackup dari file lokal ke Google Docs.
Dalam beberapa kasus tertentu, program
KumoSync ini kabarnya terkadang memunculkan kejadian-kejadian yang tidak
biasa dan tak terduga. Sebagai contoh, seandainya file dokumen Word di
lokal dibuka dengan menggunakan Microsoft Word maka terkadang muncul
konfirmasi apakah documen tadi juga perlu dihapus dari Google Docs atau
tidak, dan setelah file dokumen tadi selesai diedit dengan menggunakan
Microsoft Word maka secara otomatis akan disinkronisasikan kembali ke
Google Docs. Sedangkan bila file spreadsheet Excel di lokal yang dibuka
menggunakan
Microsoft Excel,
kabarnya tampilan berbeda dengan yang ada di Google Docs dan bahkan
menghasilkan peringatan ‘file is locked’ selama sinkronisasi
berlangsung.
Berikut fitur utama yang diusung program KumoSync 1.1.26 ini :
- SIMPLE: Mudah digunakan dan dikonfigurasi.
- MULTIPLE ACCOUNTS: Sinkronisasi satu atau beberapa account Google dengan struktur direktori Windows local.
- SUB-FOLDERS/COLLECTIONS: Konfigurasi terhadap
folder lokal yang Anda ingin sinkronisasi dan kontrol jika Anda ingin
untuk melakukan sinkronisasi sub-folder.
- AUTOMATIC: Secara otomatis melakukan sinkronisasi perubahan dibalik latar belakang Windows.
- DRIVE LETTERS (G Drive): Konfigurasi drive direktori Windows untuk mengakses folder dokumen Google Docs secara lokal di komputer Anda.
- Opsi konfirmasi hapus manual terhadap keberadaan dokumen saat terjadi penghapusan.
Kesalahan sinkronisasi juga dapat
terjadi jika nama file yang dimaksud berisi karakter dari kode halaman
yang berbeda. Maka dari itu, berhati-hatilah saat melakukan sinkronisasi
terhadap folder yang memiliki sub-folder di dalamnya. Lebih aman untuk
membuat pemetaan yang terpisah untuk setiap folder lokal ke kumpulan
(koleksi) Google Docs dibanding menggunakan eksperimental opsi ‘Sync
local sub-folders with the Google document collection’.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar